Galau Nggak Ada Ide Menulis, Bisa Jadi Ide Menulis

Rasanya ada sesuatu yang hilang, ada yang aneh, dan ada yang ganjil. Mau melakukan sesuatu rasanya ada yang mengganjal dalam hati. Itulah perasaan yang muncul ketika ada sebuah rutinitas yang ditinggalkan.
Oooo… ternyata, hari ini, saya belum menulis untuk blog tercinta ini. Menyapa teman-teman yang sedang mampir atau bahkan meluangkan waktu untuk mencari sesuatu yang dibutuhkan di blog ini.
Menulis di blog sudah menjadi kebiasaan saya sejak tahun 2009. Saya menekuninya hingga sekarang. Bagi saya pribadi ini membutuhkan perjuangan yang luar bisa. Dalam satu bulan mungkin hanya ketemu ide menulis 1 kali, kadang 2, atau 3 kali.
Saya akui bahwa menulis adalah hal yang sulit bagi saya. Saya takut tulisan saya jelek, tidak sesuai dengan ide/pendapat pembaca yang akhirnya pembaca blog tidak suka dan ujung-ujung besok tidak mau kembali membaca tulisan di blog ini. Dan yang selalu membayangi saya saat menulis adalah pembaca nanti membenci saya. Waduh …. Sepertinya ketakutan ini terlalu berlebihan.
Jangan kapok datang ke sini, ya. Jangan sampai membenci saya lah. Membenci bisa menghambat rezeki, lho.
Dalam bersosialisasi di masyarakat pasti ada hal yang demikian. Bedanya di dalam masyarakat kita berkomunikasi secara langsung (lisan). Kalau di blog kita berkomunikasi secara tidak langsung (tulisan). Konflik kerapkali muncul di saat komunikasi itu terjadi. Asal saja niat kita baik. Dan kita melakukannya dengan cara yang baik, sesuai norma-norma yang ada. Saya yakin tidak masalah.
Salah satunya adalah yang saya alami pagi tadi. Biasanya saya menulis di blog setiap pagi setelah sholat Subuh. Tapi, pagi tadi ide itu nggak muncul-muncul. Sulit banget keluarnya.
Saya menundanya hingga siang hari. Mau nulis apa nggak bisa juga. Saya memutuskan tidur saja tadi siang. Saya mengumpulkan energi agar pikiran tenang. Mungkin sedang banyak target yang harus saya selesaikan pagi tadi terkait pekerjaan di sekolah tempat saya mengajar.
Seperti yang teman-teman pembaca ketahui bahwa saya saat ini mengajar di SMK. Saya mengajar bahasa Inggris.
Sore harinya, saya ngajar les privat di rumah. Iya, saya juga menerima les di rumah. Jadi, saya dan istri mengelola lembaga bimbingan belajar dan kursus. Namanya Lpk Kawan Edukasi. Dan hari ini, ada salah satu siswa yang minta masuk terus walaupun liburan sekolah.
Kegalauan itu nggak hilang-hilang sampai sehabis Isya. Hati ini masih tidak tenang. Teringat. Saya belum menulis untuk blog saya hari ini. Saya paksakan menulis saja. Apa saja saya tulis. Seperti yang sedang teman-teman baca inilah hasilnya. Ternyata dari rasa galau saya yang muncul hari ini, bisa saya jadikan bahan untuk menulis.
Terima kasih.

| Krim Pemutih Wajah | Paket Cepat Hamil | Paket Ibu Hamil | Bisa Merawat Bayi |